Warna kebanggaan Arema adalah biru. Tak salah memang
warna ini selalu menjadi warna utama terutama untuk kostum pertama.
Sebab kemenangan yang didapat Arema ISL musim ini lebih banyak diraih saat memakai kostum warna biru.
Dari total 34 pertandingan musim lalu, Seme Patrick dkk tercatat 23
kali mengenakan kostum warna biru-biru. Diantaranya 17 kali saat
berstatus tuan rumah dan enam kali saat bertandang ke markas lawan. Dari
17 kali berkostum biru, klub berlogo kepala singa meraih sepuluh
kemenangan, lima kali bermain imbang dan delapan kali menderita
kekalahan. Jumlah poin yang dihasilkan dengan jersey biru mencapai 35
angka.
Rinciannya, Arema tampil 13 kali dengan kostum biru pada putaran
pertama. Meliputi sembilan partai home dan empat partai away. Itu pun
dengan corak warna biru gelap dan masih belum dilabeli apparel resmi.
Dengan kostum tersebut, Singo Edan sebenarnya lebih banyak kalah. Ferry
Aman Saragih dkk kalah enam kali dan hanya tiga kali memetik poin penuh.
Sedangkan empat laga lainnya berakhir imbang.
Saat putaran kedua dan sudah mengenakan apparel resmi, jersey biru
semakin bersahabat dengan Singo Edan. Tampil sepuluh kali mengenakan
kostum kebesarannya tersebut, Arema merengkuh tujuh kali kemenangan,
sekali seri dan hanya dua kali kalah. Koleksi poin yang dihasilkan
mencapai 22 angka. Sebenarnya, tak mengherankan bila Arema memetik lebih
banyak poin saat mengenakan jersey warna biru. Pasalnya, kostum
tersebut lebih sering digunakan pada laga kandang yaitu sebanyak 17 kali
saat tampil di Stadion Kanjuruhan.
Sementara itu, saat mengenakan jersey warna selain biru, Arema belum
sekalipun memetik kemenangan. Tujuh kali memakai jersey merah yang
merupakan kostum tandang, Singo Edan hanya mampu tiga kali memetik hasil
imbang di kandang lawan sedangkan sisanya berakhir kekalahan. Begitu
pula saat mencoba jersey warna kuning dan juga abu-abu, Kurnia Meiga dkk
selalu dipaksa pulang dengan tangan hampa.
0 komentar:
Posting Komentar