Hasil rapor yang dikantongi pemain selama satu musim kompetisi satu persatu mulai dibedah. Dari kesimpulan sementara, Arema ISL membutuhkan tambahan striker mumpuni untuk berduet dengan Herman Dzumafo.
Dalam fokus evaluasinya, Suharno menyoroti kinerja
lini depan Arema yang masih menyisakan masalah pada kompetisi Indonesian
Super League (ISL) musim lalu. Ia menyebutkan, lini depan butuh
perbaikan agar bisa bersaing dengan para striker tim lawan.
“Kita memang punya masalah di lini depan. Kita tak akan bisa
memenangkan pertandingan jika striker-striker kita tumpul,” sebutnya.
Untuk itulah, Arema ISL jelang bergulirnya kompetisi musim 2012-2013
butuh tenaga baru yaitu seorang striker bertipikal perusak dan pembuka
ruang bagi Dzumafo sehingga tugasnya sebagai target man bisa maksimal.
“Kita butuh striker yang bisa sehati sama Dzumafo,” ungkap Suharno.
Mantan pelatih Persiwa ini menyebutkan Dzumafo membutuhkan tandem
yang cerdik, dengan kriteria sebagai pemberi assist. “Partner bagi
seorang bomber murni harus cerdik. Tahu posisi, penuh inisiatif, dan
skill dribling yang tinggi,” sambung Suharno.
Meski musim lalu sudah ada Alain N’kong, Sunarto, tetapi tak menutup
kemungkinan Arema merekrut pemain yang lebih baik lagi. “Kalau ada yang
lebih bagus, kenapa tidak (kita rekrut),” jelas Suharno.
0 komentar:
Posting Komentar